Langsung ke konten utama

Menulis dengan Suara

Rabu Malam Kamis, 19 Februari 2020, di WA Grup belajar menulis gel.2, Bu Melni  berbagi pengalaman menggunakan aplikasi Writer Plus untuk mempermudah menulis.


Writer Plus merupakan aplikasi yang membantu penulis  untuk menulis secara cepat. Writer Plus dapat digunakan untuk menulis catatan, novel, lirik, puisi, esai, konsep di ponsel atau tablet dengan sistem operasi Android.

Cara penggunaan writer plus: 

1. Unduh aplikasi writer plus dari playstore

2. Pasang

3. Buka

4. Untuk memulai tulisan baru klik tanda tambah warna biru dan tekan tanda mikrophon sampai berwarna biru juga. Jika sudah berubah warna silakan ucapkan apa yang akan ditulis.

Demikian catatan materi yang disampaikan oleh bu Melni. Saya pun sudah mengunduh, memasang dan mencobanya.

Ternyata menulis di hp atau tablet Android bisa dilakukan dengan cepat tanpa  selalu menekan keyboard atau keypad.  Gboard atau Google Keyboard telah memfasilitasi dan membantu kita untuk menulis dengan suara.

Menulis dengan suara atau mendikte tidak hanya bisa dilakukan pada aplikasi Writer Plus. Saya mencoba di Google Docs, WA, Bloger dan aplikasi lagi juga bisa. Caranya sama, yaitu dengan menekan Ikon mikrofon di sudut atas kanan keyboard. walau kadang kadang di hp saya, ikon mikrofonnya tidak muncul dan hanya ada kotak hitam.  Untungnya ketika kkotak hitam itu disentuh maka kita juga bisa mengetik dengan suara.

Mengetik dengan suara ini ternyata juga bisa mengetik tanda baca seperti tanda koma dan tanda titik.

Sebagian tulisan pada postingan ini sengaja saya coba mengetiknya menggunakan suara. Alhamdulillah bisa berjalan dengan lancar.

Saya hanya perlu menekan keyboard sesekali untuk melakukan pengeditan. Jadi pengetikan atau penulisan bisa lebih cepat.

Saya juga mencoba dengan mendiktekan bahasa Arab. Bila kita mengucapkan assalamualaikum maka Gboard akan mengetiknya menggunakan huruf latin hingga setting-an bahasa yang dipakai adalah keyboard Indonesia. bila ingin ditulis dengan huruf hijaiyah maka sebelum mendiktekan kita perlu mengubah keyboard kita menjadi keyboard Arab.


selamat mencoba dan selamat menulis. Mari kita gunakan teknologi untuk mempermudah pekerjaan kita. Jangan sampai teknologi malah memperbudak kita. Amin.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERKOKOHLAH BAHTERAMU

šŸŒ¹Ramadhan ke-7 PERKOKOHLAH BAHTERAMU, KARENA SAMUDRA ITU DALAM šŸƒšŸŒ¾Rasulullah pernah berpesan pada Abu Dzar tentang tiga hal. Kata Rasul, “Wahai Abu Dzar, perkokohlah bahteramu, karena samudra itu dalam. Perbanyaklah bekalmu karena perjalanan itu panjang. Ikhlaskanlah amalmu, karena pengintaimu sangat jeli.” ⛵️⛵️Pertama, perkokohlah bahteramu karena samudra itu dalam. Dalamnya samudra itu mengandung resiko. Jika tenggelam, kita bisa mati. Samudra yang dalam itu juga penuh rahasia. Kita tidak pernah tahu ada apa saja di dalamnya. Karang yang besar atau ikan yang buas, sewaktu-waktu bisa mencelakai kita. Karena itu, pengarung samudra yang dalam memerlukan bahtera yang kuat, yang bisa melindungi penumpangnya dari resiko tersebut. ⛵️⛵️Inilah analogi hidup manusia. Hidup manusia di dunia ibarat hidup di tengah samudra yang dalam tersebut. Mempersiapkan bahtera yang kuat berarti mempersiapkan segala hal yang bisa membuatnya bertahan dan mudah mencapai tujuan hidupnya, yaitu akhirat. Tan
Minggu 1 Agustus  2004 yuli dah pergi dan aku merasa belum memberinya apa-apa.  sayang kami tidak akan pernah bertemu lagi. Aku hanya ada satu kemungkinan untuk bertemu dengan kembarannya... aku harus menunggu setahun lagi. padahal bisa saja besok pagi aku mati. Kau tahu semakin banyak kendaraan yang melaju dengan cepat di jalan. setiap kali menyebrang jalan maka aku harus bersiap untuk masuk ke duani kematuian. Kau juga tahu semakin banyak pisau yang diasah untuk melukai dan membunuh orang lain dengan berbagai tujuan....kau lihat tubuhku.... kurus, trinkih... sebuah sasaran yang mudah ditaklukan hanya dengan pelototan mata yang menyeramkan... bisa saja saat aku menyapamu tiba-tiba ada peluru nyasar yang bisa membunuhku seketika... yang pasti aku tidak bisa melawan serangan-serangan kematian itu. Dari pada aku ketakutan dan tidak berani kemanan-mana maka mau ngagka mau aku harus membunuh rasa takut itu... sembunyi se aman apapun tidak akan memberikan jaminan keselamatan dari i

Jangan Marah, Ya!

Jangan Marah, Ya! Sebuah Naskah Pidato Singkat untuk siswa MI Assalamu’alaikum Wr. Wb. Bapak-Ibu Guru yang saya hormati, Adik, Kakak, dan teman-teman semua yang saya sayangi. Pertama, Marilah kita berterima kasih kepada Allah Yaitu dengan membaca Hamdalah. Alhamdu.....lillah. Terima kasih Ya. A....llah. Telah kau beri kami A....kal. Sehingga kami dapat bela...jar. Bukan kurang a... jar. Alhamdu....lillah. Kedua, Mari kita membaca sholawat. Allahumma Sholli Ala Muhammad! Bapak-Ibu Guru yang saya hormati, Adik, Kakak, dan teman-teman semua yang saya sayangi. Siapakah yang ingin masuk surga? Ya. Kita semua, pasti, ingin masuk surga. LA TAGHDHOB WALAKAL JANNAH Janganlah marah, maka kamu akan masuk sur...ga. Orang yang ingin masuk surga, maka dia tidak boleh ma..... rah. Walaupun tidak naik kelas, tidak boleh ma.... rah Walaupun tidak dibelikan seragam baru tidak boleh ma.... rah Walaupu