Penyusun: Tim Pusat Penilaian Pendidikan
Editor: Asrijanty dkk
Penerbit: Pusat Penilaian Pendidikan Jakarta
Tahun terbit: Desember 2019
Buku ini menguraikan prinsip penilaian HOTS beserta contoh soal untuk tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA berbagai mata pelajaran.
HOTS Adalah ...
HOTS adalah singkatan dari higher order
thinking skills yang berarti Keterampilan berpikir tingkat tinggi.
Mengapa Harus HOTS
Keterampilan berpikir tingkat tinggi perlu dimiliki oleh setiap peserta didik agar
dapat menjadi orang yang kritis, mandiri,
dan produktif. Peserta didik yang memiliki keterampilan tingkat tinggi diharapkan akan menjadi orang yang;
1. lebih terbuka dalam menyikapi perbedaan atau keragaman
2. tidak mudah menerima suatu informasi tanpa bukti atau alasan yang berdasar,
3. tidak mudah terpengaruh atau terbawa arus,
4. mandiri dalam berpikir dan bertindak,
5. dapat membedakan hal yang penting dan prioritas sehingga dapat menghasilkan karya nyata yang bermanfaat.
Kategori HOTS
Ada 3 kategori proses berpikir tingkat tinggi yaitu;
1. Menganalisis
Yaitu mengurai informasi menjadi bagian-bagian atau menjelaskan bagaimana bagian-bagian tersebut terkait.
2. Mengevaluasi
Yaitu membuat pertimbangan berdasarkan kriteria.
3. Mengkreasi
Yaitu Menyatukan unsur-unsur untuk membentuk suatu kesatuan.
Posisi HOTS
Untuk kepentingan penilaian tingkat nasional, Pusat Penilaian Pendidikan mengkategorikan proses berpikir menjadi 3 level kognitif, yakni :
a. Level 1 (Pengetahuan dan Pemahaman)
mengukur kemampuan untuk mengingat dan memahami pengetahuan yang telah
dipelajari.
b. Level 2 (Aplikasi)
mengukur kemampuan menerapkan pengetahuan dalam konteks atau situasi
yang familier atau rutin.
c. Level 3 (Penalaran)
mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi, yang tidak hanya sekedar
mengingat dan memahami. Proses berpikir yang termasuk dalam level ini seperti menganalisis, mengevaluasi, mengkreasi, berpikir logis, berpikir kritis, berpikir kreatif, menyelesaikan masalah pada konteks baru atau non rutin.
Cara Menyusun Soal HOTS
1. Pilih kompetensi dasar dan materi yang akan dinilai
2.Menyusun kisi-kisi
3.Merumuskan indikator soal
4. Menulis soal sesuai dengan kaidah penulisan soal yang terdiri dari;
A. Stimulus
B. Butir Soal
C. Kunci jawaban dan pedoman penskoran
Contoh soal HOTS
Ada banyak contoh soal HOTS yang disajikan dalam buku ini, terutama soal untuk penilaian tertulis bentuk pilihan ganda, isian dan uraian.
Bentuk Soal HOTS
Penilaian HOTS bukan hanya untuk bentuk tes atau penilaian tertulis. Penilaian HOTS dalam bentuk non-tertulis, seperti kinerja, juga dapat dilakukan. Bahkan untuk penilaian kelas, penilaian kinerja dianjurkan untuk lebih sering digunakan karena dapat menilai kompetensi secara lebih komprehensif sehingga memberikan informasi yang lebih lengkap tentang kompetensi peserta didik. Penilaian kinerja juga lebih otentik, karena
kompetensi dapat dinilai seperti dalam kehidupan nyata. Khusus untuk penilaian kinerja dibahas dalam buku tersendiri. Penilaian dengan bentuk tes tertulis diperlukan terutama untuk penilaian akhir dengan lingkup materi/kompetensi yang lebih banyak dan perlu diskor dalam waktu singkat.
Pada bagian penutup, penulis berharap semoga buku ini dapat membantu guru dalam menyiapkan penilaian yang
berkualitas khususnya HOTS sehingga keterampilan berpikir tingkat tinggi anak
Indonesia berkembang optimal.
Komentar