Langsung ke konten utama

Validasi Data dengan LibreOffice Calc

Agar data yang dimasukkan pada LibreOffice Calc valid atau sesuai dengan aturan kita, maka kita dapat memanfaatkan pengaturan validasi dengan cara klik menu Data > Validity.

Pada kotak dialog Validity ada tiga tab; Criteria, Input Help dan Error Alert.

Pada tab Criteria kita dapat memilih jenis dan batasan data yang kita anggap valid. Misalnya kita ingin kolom 'kelas' hanya valid bila diisi dengan angka 1 sampai 12 bukan I, II, dan seterusnya, maka kita memilih pengaturan sebagai berikut:
Allow     : Whole number
Data    : Valid range
Minimum    : 1
Maximum    : 12

Agar ketika sel tersebut dipilih secara otomatis muncul petunjuk pengisian maka pada tab input help kita centang kotak Show Input Help When cell is selected dan kita atur sebagai berikut;
Title        : Peringatan
Input help    : Mohon diisi dengan angka 1--12 


Agar muncul peringatan ketika sel tersebut diisi dengan data yang tidak sesuai maka pada tab Error Alert kita centang Allow error message when invalid vakues are entered dan kita atur sebagai berikut;
Action    : Warning

Pilihan ini akan memunculkan tombol cancel dan ok pada kotak peringatan sehingga masih memungkinan input data yang invalid yaitu dengan mengeklik tombol OK.

Bila kita memilih Stop pada pengatruan Action, maka input data yang invalid akan memunculkan kotak peringatan dengan tombol OK yang bila di klik maka data tidak terinput.

Title    : Peringatan
Message    : Mohon diisi dengan angka 1--12 

Selamat mencoba. Semoga bermanfaat.

Rujukan:
Percobaan/praktek menggunakan Libreoffice 6.0.1.1 yang terpasang pada BlankOn Linux 11 (Uluwatu)
Buku digital LibreOffice Calc Guide 6.2 by the LibreOffice Documentation Team



Komentar

hembusan cinta mengatakan…
Alhamdulillah. Ada yang posting seperti ini. Sebelumnya saya mau membuat yang seperti ini, tapi bingung caranya. Sangat bermanfaat
Faiq Aminuddin mengatakan…
terima kasih

Postingan populer dari blog ini

PERKOKOHLAH BAHTERAMU

🌹Ramadhan ke-7 PERKOKOHLAH BAHTERAMU, KARENA SAMUDRA ITU DALAM 🍃🌾Rasulullah pernah berpesan pada Abu Dzar tentang tiga hal. Kata Rasul, “Wahai Abu Dzar, perkokohlah bahteramu, karena samudra itu dalam. Perbanyaklah bekalmu karena perjalanan itu panjang. Ikhlaskanlah amalmu, karena pengintaimu sangat jeli.” ⛵️⛵️Pertama, perkokohlah bahteramu karena samudra itu dalam. Dalamnya samudra itu mengandung resiko. Jika tenggelam, kita bisa mati. Samudra yang dalam itu juga penuh rahasia. Kita tidak pernah tahu ada apa saja di dalamnya. Karang yang besar atau ikan yang buas, sewaktu-waktu bisa mencelakai kita. Karena itu, pengarung samudra yang dalam memerlukan bahtera yang kuat, yang bisa melindungi penumpangnya dari resiko tersebut. ⛵️⛵️Inilah analogi hidup manusia. Hidup manusia di dunia ibarat hidup di tengah samudra yang dalam tersebut. Mempersiapkan bahtera yang kuat berarti mempersiapkan segala hal yang bisa membuatnya bertahan dan mudah mencapai tujuan hidupnya, yaitu akhirat. Tan

Jangan Marah, Ya!

Jangan Marah, Ya! Sebuah Naskah Pidato Singkat untuk siswa MI Assalamu’alaikum Wr. Wb. Bapak-Ibu Guru yang saya hormati, Adik, Kakak, dan teman-teman semua yang saya sayangi. Pertama, Marilah kita berterima kasih kepada Allah Yaitu dengan membaca Hamdalah. Alhamdu.....lillah. Terima kasih Ya. A....llah. Telah kau beri kami A....kal. Sehingga kami dapat bela...jar. Bukan kurang a... jar. Alhamdu....lillah. Kedua, Mari kita membaca sholawat. Allahumma Sholli Ala Muhammad! Bapak-Ibu Guru yang saya hormati, Adik, Kakak, dan teman-teman semua yang saya sayangi. Siapakah yang ingin masuk surga? Ya. Kita semua, pasti, ingin masuk surga. LA TAGHDHOB WALAKAL JANNAH Janganlah marah, maka kamu akan masuk sur...ga. Orang yang ingin masuk surga, maka dia tidak boleh ma..... rah. Walaupun tidak naik kelas, tidak boleh ma.... rah Walaupun tidak dibelikan seragam baru tidak boleh ma.... rah Walaupu

Doa Mohon Belas Kasihan Allah

رَبِّ إِنِّىٓ أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَسْـَٔلَكَ مَا لَيْسَ لِى بِهِۦ عِلْمٌ ۖ وَإِلَّا تَغْفِرْ لِى وَتَرْحَمْنِىٓ أَكُن مِّنَ ٱلْخَٰسِرِينَ Rabbi innii a'uudzu bika an as-alaka maa laysa lii bihi 'ilmun wa-illaa taghfir lii watarhamnii akun mina alkhaasiriin Ya Tuhanku, sungguh aku berlindung kepada-Mu untuk memohon kepada-Mu sesuatu yang aku tidak mengetahui hakikatnya. Kalau Engkau tidak mengampuniku, dan tidak menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk orang-orang yang merugi (Hud 47) Aamiin