Rangkuman materi Sosialisasi dan Bimbingan Teknis
Implementasi Kurikulum Merdeka Mts
Sesi 1: Pengantar IKM oleh DR. Suwardi
Dirjen pendis mengadakan Sosialiasi dan Bimtek IKM dengan tujuan
mensosialisasikan kebijakankemenag tentang
Kurikum merdeka ditetapkan oleh kemendikbud
Kemenag melalui KMA 347 2022; mengembangkan kekhasan nilai-nilai madrasah
Dan menyesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran di madrasah.
Kurikulum mapel umum mengikuti ketentuan kemendikbud
Rujukan tentang KURMER dapat diunduh di laman sikurma.kemenag.go.id
Pelaksanaan IKM secara bertahap. Pada tahap awal mulai dari kelas awal.
IKM dapat juga dilaksanakan tanpa mengganti K13, KIKDnya tapi prinsip-prinsipnya
mengikuti KURMERRangkuman Materi Bimtek IKM
Sesi ke-2 Kebijakan IKM pada MTs
Senin, 30 Januari 2023
1. Kumer tidak mengurangi beban kerja sebagai syarat pencairan tunjungan
2. kendala pada RDM akan segera dikomunikasin dengan tim terkait
3. perubahan kulikulum merupakan keniscayaan dan tuntutan karena zaman sudah berubah,
Kurukulum baru ini mendukung/memfasilitasi peserta didik meningkatkan kompetensi dengan baik
>materi esensial (yaiitu yang muncul di CP).
>kecakapan abad 21
4. CP itu global. Bagaimana cara mencapainya itu terserah guru, yang ada di modul hanya contoh,
Boleh digunakan bila cocok. Oleh karena itu ATP masing-masing madrasah berbeda.
Bila ada murid pindah maka perlu dilihat rapornya.
5. Mapel Bahasa Indonesia juga boleh menggunakan metode praktek.
6. Pola ketuntasan pada rapor dan ketercapaian
7. Korelasi dengan simpatika? Akan dijelaskan pada sesi terkait.
8. Apakah fleksibel? Guru dapat milih saat menyusun ATP.
9. Tidak harus ada guru penggerak. Dewan guru dapat berkolaborasi secara lintas kelas.
10. Tata cara pendaftaran akan dijelaskan pada sesi berikutnya
11. Profil pelajar pancasila dapat dikolaborasikan dengan profil pelajar rahmatal lilalamin,
Perlu disebut pada modul proyeknya
12. Di dalam kelas dan waktu yang sama, murid dapat belajar hal yang berbeda
13. Kadang memang perlu ruang kreasi sehingga dapat membatu murid yang perlu pendampingan
14. contoh/insipirasi: 1 hari satu karya
15. inklusi: madrasah tidak boleh menolak murid berkebutuhan khusus, tentu saja dengan penyesuaian
Kurikulum dan Cpnya.
16. Projek lebih mengarah ke penguatan karakter/sikap murid dan dapat menuangkan menjadi karya/hasil
17. madrasah menyusun kurikulum sesuai kekhasan masing-masing,
yang penting, kompetensinya dapat tercapai.
18. Kelas disusun berdasarkan kelompok murid berdasarkan assesmen, termasuk assemen diagnostik
19. Porsi jam dan disesuaikan
20. Assesmen dibuat oleh masing-masing guru, tidak cocok bila assesmen disusun dengan soal yang
Sama untuk semua madrasah se KKM
21. boleh nambah mapel tapi jangan terlalu banyak mulok
22. KKM cenderung gebyah uyah untuk semua murid tapi KKTP cenderung untuk melihat ketercapaian
23. Kurikulum merdeka masih memberikan opsi/pilihan, belum diwajibkan.
24. kemenag hanya memberikan ‘kail’ karena keterbatasan anggaran. Silakan buka laman sikurma
Untuk mencari informasi tentang IKM.
25. Madrasah: mandiri dan berprestasi, gurunya diharapkan mandiri, muridnya kompeten,
beriman dan berakhlakRangkuman materi Sosialisasi dan Bimbingan Teknis
Implementasi Kurikulum Merdeka di MTs
Hari ke-2
Perlu perhatikan dan berikan layanan pada murid pada setiap tahapan belajar sesuai
dengan karakter belajar masing-masing
Sebelum mendaftar sebagai pelaksana KUMER tidak harus membuat KOM dulu.
Contoh pembelajaran kolaboratif;
Topik: ”Fenomena Banjir”
B. Indonesia, Bahasa Arab, Bahasa Inggris: teks eksplanasi
IPA, IPS, PPKn: interaksi antar makhluk hidup
Produk: Teks/tulisan bisa tentang interaksi antar makhluk hidup
Intinya pembeljaran adalah melahirkan ulul albab; cerdas dan berkahlakul karimah.
Jangan lelah. Siapa tahu salah satu murid kita menjadi penarik ke pintu surga.
Jangan pernah lelah untuk madrasah
Hari ke-2
Sesi siang
Pengolahan Hasil assesmen disarankan memakai interval nilai eperti 0–40, 41 –70 dan 71
–100 (bukan angka mutlak) dan akan terbantu dengan adanya RDM.
Intinya diskripsi akan melihat nilai tertinggi dan terendah.
Setiap anak memliki kecepatan belajar yang berbeda.
Oleh karena itu beberapa anak mungkin perlu pendampingan agar bisa tuntas dan naik
kelas.
Rentang Interval : cukup, baik, sangat baik dapat disesuaikan dengan kondisi madrasah
masing-masing, yang ada hanya contoh.
KKTP dapat berbeda-beda setiap mape, mirik KKM tapi beda. KKTP ada 3 jenis.
untuk kenaikan kelas perlu mempertimbangkan pendapat wali murid.
Waktu pameran karya menyesuaikan jadwal di madrasah.
Assesment diagnostik non kognitif misalnya daya belajar siswa
Sudah ada contoh assesmen diagnostik online yang dapat digunakan.
Assesment diagnostik kognigtif dilakukan sebelum pelajaran.Rangkuman materi Sosialisasi dan Bimbingan Teknis
Implementasi Kurikulum Merdeka di MTs
Hari ke-3 (Rabu, 1 Februari 2023)
Sesi pagi: Best Practice P5 PPRA di MtsN 6 Malang
Bersama: DR. Sutirjo, M.PD
Moderator: Arnie Rieskaamanda, S.Pd (MtsN 4 Bandung Barat)
Tahapan P5P2RA
1. Plan, antara lain menentukan karakter yang akan dikembangkan
2. Memberikan pilihan kepada murid memilih menu;
a. Karakter kebutuhan warga kampung, (wawancara > analisis)
b. Observasi
c. Masalah di lingkungan
d. Kelompok kelas
Sehingga murid memilih sesuai bakat
3. guru mendampingi kelompok untuk merencanakan
4. Do, Proses identifikasi masalah
5. Share, Panen Karya > presentasi tidak harus di kelas, bisa juga di balaidesa, pasar, musholla, halaman
6. Assesment, Indikator penilaiannya jangan terlalu njelimet tapi buat bahagia saja.
7. Laporan dokumentasi (video dan foto dibatasi saja)
8. Testimoni untuk mengetahui kepuasan pihak-pihak terkait
9. Tindak lanjut realisasi
Mari kita lakukan dengan 3M (murah, meriah, menginspirasi)
Tidak harus menunggu bantuan modal
Tidak harus sama dengan contoh misalnya selalu dalam bentuk pameran produk
Pilih yang mudah dan nyaman saja
Sesi Tanya-Jawab
Waktu pelaksanaan dibuat fleksibel saja (merdeka) baik ekskul maupun intra ataupun keduanya.
Untuk mempermudah laporan dapat memanfaatkan google form
Harus ada tindak lanjut antara lain guru menghubungi wali murid
Boleh juga disatukan dengan kegiatan-kegiatan PHBN/PHBI atau kegiatan yang lain seperti penerimaan rapor
Jangan sampai kehilangan rasa antusias dalam mendampingi murid.
Jadikan madrasah seperti rumah sendiri
Jangan sampai kehilangan militansi. Ayo selalu pikirkan bagaimana cara memajukan murid.
Sesi Terakhir: Pendaftaran IKM Melalui PDUM
1. buka laman pdum, login dengan NSM dan password masing-masing
2. Dokumen-dokumenn yang diupload mohon sesusi peraturan termasuk ttd asli
3. bila ada kendala, silakan menghubungi HD di kabupaten.
4. salah satu dokumen yang diperlukan adalah jadwal yang menggambarkan sebuah proses
persiapan dan pelaksanaan IKM mulai dari bimtek, penyusunan KOM, penyusunan TP, ATP.
Pelatihan pembuatan modul, penyusunan jadwal P5P2R
dengan target pada bulan Juni semu sudah siap. Jadwal ditandatangani kamad
5. setelah upload dan simpan akan diterima kanwil dan verivikasi oleh pusat dan terbitkan SK
6. bila ada ajuan yang salah dapat dibatalkan pengajuan dan edit.Assemen bentuknya bisa beragam,
yang penting tujuan pembelajaran tercapai
🌹Ramadhan ke-7 PERKOKOHLAH BAHTERAMU, KARENA SAMUDRA ITU DALAM 🍃🌾Rasulullah pernah berpesan pada Abu Dzar tentang tiga hal. Kata Rasul, “Wahai Abu Dzar, perkokohlah bahteramu, karena samudra itu dalam. Perbanyaklah bekalmu karena perjalanan itu panjang. Ikhlaskanlah amalmu, karena pengintaimu sangat jeli.” ⛵️⛵️Pertama, perkokohlah bahteramu karena samudra itu dalam. Dalamnya samudra itu mengandung resiko. Jika tenggelam, kita bisa mati. Samudra yang dalam itu juga penuh rahasia. Kita tidak pernah tahu ada apa saja di dalamnya. Karang yang besar atau ikan yang buas, sewaktu-waktu bisa mencelakai kita. Karena itu, pengarung samudra yang dalam memerlukan bahtera yang kuat, yang bisa melindungi penumpangnya dari resiko tersebut. ⛵️⛵️Inilah analogi hidup manusia. Hidup manusia di dunia ibarat hidup di tengah samudra yang dalam tersebut. Mempersiapkan bahtera yang kuat berarti mempersiapkan segala hal yang bisa membuatnya bertahan dan mudah mencapai tujuan hidupnya, yaitu akhirat. Tan
Komentar